Selasa, 26 April 2022

Pengalaman luar biasa saat seleksi akademik PPG dalam jabatan berbasis domisili 2022

Pengalaman luar biasa untuk ujian berbasis domisili PPG dalam jabatan 2022

Oleh : Norrina
Part 1 (ujicoba)
Alhamdulillah merasa bersyukur karena dapat ujian di daerah sendiri dengan kemudahan mengakses jaringan internet. Meskipun tanpa kendala yang berarti, tapi tetap menyita energi yang bagiku itu cukup melelahkan. Tulisan ini bukan untuk mengeluh, tetapi mengabadikan moment yang sayang untuk dilewatkan. Mulai dari berbagai persiapan sudah dilakukan dari mencari sinyal wifi dan headset yang gak jadi terpakai.
Sesi 6, dengan waktu ujicoba pretes hari ini yang dijadwalkan oleh pengawas LPTK Universitas Pendidikan Indonesia pukul 10.30 WIB. Ditunggu terasa lama, karena antara mata mengantuk namun tak mau terpejam sambil menidurkan sang bayi. HP selalu terjaga pada WA grup pengawas, meski semua notifikasi sudah di nonaktifkan, pikiran selalu tertuju pada link zoom yg belum juga dibagikan hingga waktu menunjukan pukul 12.00 WITA.
Setelah mendapatkan link zoom saat beberapa waktu berselang, masuklah kami satu persatu pada zoom dan pengawas mulai mengatur posisi duduk satu persatu, hampir 4 kali berselang, pengawas menanyakan kesulitan kami satu persatu, mulai dari aplikasi yg tidak bisa diproses, tidak bisa login, sampai menjelaskan secara detail cara mengatasi gangguan dan menggunakan exam browser untuk ujian besok, sabarnya peserta yang menunggu peserta lainnya yang terkendala jaringan belum bisa memproses masuk aplikasi untuk login, serta persiapan yg perlu diupload dan dikirim japri kepengawas di hari H. Semua dengan sabar dan detail disampaikan. Hingga 3 jam berlalu dengan sabar tetap diposisi ujian.
Peserta sesi 6 kali ini terdiri dari berbagai daerah dan kebanyakan dari mereka adalah ibu atau bapak yang jam terbang mengajarnya cukup lama, terlihat dari bagaimana mereka meminta bantuan kepada teman sejawat untuk membantu membuka aplikasi. Alhamdulillah pengawas bijak, masih memperbolehkan untuk membantu dengan catatan ketika aplikasi sudah terbuka, silahkan asisten meninggalkan peserta untuk menjawab soal secara mandiri nanti saat ujian dilaksanakan.
Pengarahan ujicoba berlangsung selama 3 jam. Anakku mulai rewel, dari nenek, kakek dan ayahnya sudah mencoba membujuk, sampai kakaknya menyerahkan sang bayi padaku, untungnya saat itu sudah sesi terakhir. Ketika peserta sudah boleh keluar dari aplikasi, aku meraih anakku dan tanpa sempat pamit meninggalkan kamera zoom. Ketika kembali, syukurlah zoom sudah usai. Kali ini aku dapat langsung memejamkan mata lelahku bersama adik bayi yang lebih dulu tertidur di pangkuan.
Akhir kata, saya minta keikhlasan dari pembaca tulisan ini untuk mendo'akan saya yang sedang menghadapi seleksi akademi PPG dalam jabatan berbasis domisili berjalan dengan lancar dan dapat lulus tahun ini dengan hasil yang memuaskan. Aamiin



Part 2 (ujian seleksi akademik)
Alhamdulillah, pelaksanaan tes seleksi akademik PPG sesi 6 tgl 12 April 2022 pukul 12.30 WIB berjalan sesuai jadwal. Dengan persiapan yang bisa dibilang dadakan, pagi itu ku sempatkan membuka contoh soal di youtube dari jam 10.00 sampai zhuhur. Karena malamnya begadang hampir pagi, bukannya begadang buat belajar, malah yg kulakukan update status pengalaman siangnya waktu ujicoba. Klu lagi dapat mood menulis, ya nulis aja, pekerjaan yg lain terlewati. Dan perlu pemikiran yang tenang untuk mendapatkan hasil tulisan seperti ini.
Waktu zhuhur pun tiba, ku bergegas melaksanakan sholat dan ketemu kakek atau abahku ketika wudhu untuk minta do'akan selesai beliau sholat, semoga tes kali ini lancar dan sukses. Dan foto inipun hasil jepretan beliau sebelum sholat untuk dikirim pada pengawas ujian sebelum mulai zoom dan menjawab soal. Dan semoga do'a teman teman yang lain, yang telah ikhlas mendo'akan kelulusanku juga dikabulkan oleh Allah SWT. Karena pada video youtube terakhir yang aku buka isinya bukan contoh soal malah trik menghadapi ujian. Disana dikatakan ada 2 hal yang perlu diperhatikan agar kita sukses dalam ujian, yaitu ; 1. Minta do'akan orang tua, minimal berilah kabar. 2. Jawab soal yang kita dapat dulu, kemudian yang ragu-ragu, kemudian tidak perlu menjawab soal yg kita memang tidak tau, karena bagai manapun kita berpikir keras, ya memang tidak tau, jadi ketika punya sisa waktu, jawab dulu pertanyaan yg ragu-ragu, kemudian isi jawaban yg kita benar-benar tidak tahu dengan menjawab jawaban yang pilihannya sama semua, misal pilihan A, jadi semua yg tidak tau jawabanya klik aja A semua. Gitu sih pesannya, sampai kuakhiri pencarianku di youtube kala itu.



Ujian pun akhirnya dimulai dengan mempraktekan pesan tersebut, kujawab soal ujian satu persatu. Saat sedang asiknya menjawab soal,,, jaringan tiba-tiba down,,, aku tidak bisa maju menjawab soal berikutnya dan mundur ke soal yang lain. Jawabanku tidak dapat disimpan dan terhenti di soal no.75, padahal waktu masih separuh dari 150 menit untuk 120 soal pilihan ganda. Aku diam sebentar dan berdo'a, semoga jaringan wifi kembali normal. Selang beberapa saat, jaringan sudah naik kembali, tapi entah kenapa aplikasi SEB untuk menjawab soalku masih diam ditempat. Kucoba lah bertanya kepada pengawas dan menjelaskan masalahku. Setelah dicek dengan kamera zoom oleh pengawas, beliau menyarankan untuk keluar dulu dari aplikasi dan masuk dari awal lagi. Aku sempat ragu, bagaimana dengan 74 soal yang sudah ku jawab. Hingga pengawas mengerti kekhawatiran ku dan mengatakan,,,tidak masalah dengan jawaban ibu sudah tersimpan diaplikasi. Kemudian aku pun menuruti saran dari pengawas. Aku bisa kembali ke soal terakhir yang sudah ku jawab dengan waktu yang terus berjalan.
Dimenit terakhir menjawab soal, pengawas kembali menanyakan perihal ujianku. Apakah sudah selesai? Dan kujawab tinggal 1 menit terakhir. Setelah menyelesaikan ujian, akupun izin dengan pengawas untuk keluar zoom dan mulai merobek kertas coretan yang ada dimeja ujian. Begitu mencek peserta zoom, ternyata yang masih bertahan di zoom hanya aku dan bu Maria disertai pengawas. Akupun keluar dari zoom dengan ucapan terimakasih pada pengawas hari itu. Ujian kali ini alhamdulillah sudah terlewati dan tinggal menunggu hasil. Ujian Seleksi akademik PPG ini adalah langkah awal untuk mendapatkan sertifikat PPG,,, dan perjalanan kesana masih panjang. Semoga Allah memudahkan langkah demi langkah itu, memudahkan jalannya hingga sampai pada hasil yang diharapkan.





Hari ini bertepatan dengan Haul sayyidah khodijah ra. Selasa, 11 ramadhan 1443 H/12 April 2022. Semoga juga menjadi hari baik untukku berkat kemurahan hati khadijah istri Rasulullah. Semoga kebaikan juga menyertai kami yang ujian PPG hari ini, hingga bisa lulus PPG 2022. Aamiin

Selamat hari kartini buat mama tercinta,,, kartiniku
selamat ulang tahun yang ke-59 mama...
terimakasih selalu mendukungku selama ini.
aku percaya, habis gelap, terbitlah terang.






Tidak ada komentar:

Posting Komentar

PAMERAN KELAS 6B TA 2023 2024

https://youtu.be/-GUYNd6A-PM